Gunung Lewotobi Laki-laki Masih Status Waspada, Warga Dilarang Aktivitas di Radius 2 Kilometer

- 3 Juni 2024, 20:03 WIB
Gunung Lewotobi Laki Laki
Gunung Lewotobi Laki Laki /PVMBG/

DeranaNTT - Gunung Lewotobi Laki-laki di Flores Timur, NTT, masih berstatus waspada. Warga dan wisatawan dilarang beraktivitas dalam radius 2 kilometer.

Aktivitas erupsi terkini dilaporkan terjadi pada pukul 16.14 WITA dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 900 meter di atas puncak.

"Memang Lewotobi Laki-laki saat ini belum stabil sepenuhnya, aktivitas erupsi masih mendominasi dan masih akan terjadi beberapa hari kemudian," kata Ketua Tim Gunung Api dari Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi, Heruningtyas Desi Purnamasari dilansir Antara, Senin.

Baca Juga: Tim Sar Gabungan Evakuasi 2 Wisatawan Asal Swedia yang Camping di Daerah Rawan Erupsi Gunung Lewotobi

Aktivitas erupsi yang masih mendominasi, lanjut dia, disebabkan suplai magma yang masih cukup banyak. Selain itu, terekam aktivitas gempa Vulkanik Dangkal yang meningkat dalam beberapa hari terakhir. Pada periode pengamatan 16-31 Mei 2024, terdapat 499 kali gempa vulkanik dangkal dan 258 kali gempa vulkanik dalam.

Aktivitas erupsi terkini dilaporkan terjadi pada pukul 16.14 WITA dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 900 meter di atas puncak.

Kolom abu teramati berwarna putih, kelabu, hingga coklat dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya dan barat.

Ia menjelaskan, erupsi itu terekam pada seismogram dengan amplitudo maksimum 47,3 mm dan durasi sementara kurang lebih 8 menit 20 detik.

Dalam kondisi seperti itu, Badan Geologi mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada sesuai tingkat aktivitas Gunung Lewotobi Laki-laki yang kini berada pada Level II atau Waspada.

Badan Geologi juga mengeluarkan rekomendasi agar masyarakat atau pengunjung tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius dua km dari pusat erupsi.

Rekomendasi serupa juga berlaku pada sektoral 3 km arah Utara-Timur Laut, serta 5 km pada sektor Timur Laut.

"Khusus di bagian sektor Timur Laut 5 km dikarenakan di bagian Timur Laut ada aliran lava dan diwaspadai aliran piroklastik atau awan panas sehingga sektoralnya lebih panjang daripada radius lainnya," ujarnya.

Baca Juga: Erupsi Gunung Lewotobi di Flores Timur, Warga di 5 Desa Mengungsi

Sumber : Antara

Editor: Alfons Abun


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah