Network
DeranaNTT - Pemberantasan korupsi menjadi salah satu poin prioritas pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Anies-Muhaimin jika keduanya terpilih pada Pilpres 2024 mendatang.
Mengenai hal pemberantasan korupsi yang menjadi poin prioritas Anies-Muhaimin itu maka, keduanya pun bertekad ingin menghidupkan kembali pemburu koruptor.
Baca Juga: Ketua DTP AMIN Bilang, Capres Muhaimin Iskandar Siap Membawa Kejutan di Debat Perdana Cawapres
Tak hanya itu, Anies- Muhaimin juga akan memberikan peningkatan reward atau hadiah kepada mereka yang berhasil menangkap koruptor.
Menurut Anggota Dewan Pakar Timnas AMIN Bambang Widjojanto, langkah tersebut merupakan strategi yang paling efektif untuk mencegah terjadinya korupsi.
Baca Juga: Dewan Pakar AMIN, Praktik “Ordal” Terjadi di Sekolah, Tempat Kerja, dan Pemerintahan
Bambang mengatakan bahwa pihaknya pun telah melakukan riset yang mendalam. Bambang membandingkan seperti di negara Amerika Serikat.
Di AS menurut Bambang, siapa saja yang berhasil memburu koruptor, maka akan mendapatkan uang sebesar 279 juta dolar.
Baca Juga: Prediksi Skor, Head to Head, dan Susunan Pemain, Serie A Genoa vs Juventus
"Ini karena dia bisa mengembalikan uang kepada negara dari koruptor di atas 1 billion dolar," ujarnya melansir Pikiran Rakyat.com.
Bambang menuturkan, adanya pemburu koruptor dinilai bisa membuat seluruh masyarakat ikut serta dalam mengawasi tindakan para pejabat negara.
Selain itu, ia melihat bahwa integritas dalam pemberantasan korupsi juga menjadi hal penting. Integritas harus tumbuh dan menjadi bagian masyarakat Indonesia.
Baca Juga: Zodiak Besok Sabtu 16 Desember 2023 Aries, Penting untuk Berterima Kasih
"Yang terpenting adalah membangun gerakan antikorupsi di seluruh negeri," ucapnya.
Bambang mengharapkan strategi dan langkah tersebut bisa membuat pemberantasan korupsi di Indonesia berjalan maksimal.***
