DeranaNTT - Anies Baswedan yang merupakan salah satu bakal calon presiden periode 2024-2029 menyampaikan 5 pilar kebijakan luar negeri yang dibutuhkan Indonesia.
5 pilar yang disampaikan, Capres Anis Baswedan itu, saat dirinya menghadiri Conference on Indonesia Foreign Policy, di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta Pusat, pada Sabtu 2 Desember 2023
Melansir Pikiran Rakyat.com, berikut 5 pilar kebijakan luar negeri yang dibutuhkan Indonesia menurut Anies Baswedan di antaranya:
Baca Juga: Tim TKN Prabowo-Gibran: Tak Ada Lagi Praktik Fitnah Politik yang Mewarnai Pemilu 2024
1. Pertahanan yang adaptif
Anies menilai, strategi pertahanan Indonesia harus adaptif dengan tantangan global. Dia ingin Indonesia punya angkatan bersenjata, kapal, pesawat yang modern.
“Kita harus memiliki kapasitas utuk memantau ancaman lepas pantai, kita harus punya sistem cyber untuk melindungi rakyat di ranah digital,” katanya dalam acara yang digelar oleh Foreign Policy Community of Indonesia pada Sabtu, 2 Desember 2023.
2. Ekonomi berkeadilan
Baca Juga: Prabowo Subianto: Saya Merasa Mendapat Kehormatan Besar
Menurut Anies, negara yang kuat adalah negara yang lahir dari ekonomi yang makmur dan rakyat yang sejahtera. Oleh karena itu, dia ingin membuat free trade agreements yang adil.
“Jadi mungkin namanya free and fair trade agreement,” ujar Anies.
3. Lingkungan yang Lestari
Capres nomor urut 1 itu ingin Indonesia berkomitmen menciptakan lingkungan yang Lestari dengan cara melibatkan diri dalam forum global yang aktif menyuarakan perlindungan terhadap lingkungan hidup.
Baca Juga: Ketua Nonaktif KPK Firli Bahuri: Percayakan Perkaranya Kepada Penyidik
“Ini adalah mencakup beberapa. Satu akselerasi transisi energi berkeadilan, kedua optimalisasi instrumen-instrumen untuk nilai ekonomi dari karbon, ketiga pro-aktif dalam forum-forum global untuk terlibat dalam aksi global yang terkait lingkungan hidup,” kata Anies.
4. Brand of Indonesia
Menindaklanjuti popularitas sejumlah kuliner khas tanah air, Anies ingin produk-produk asli Indonesia semakin diakui dunia. Tak hanya menjadi tuan di negeri sendiri, Anies ingin Indonesia punya kekuatan di mata dunia, khususnya soal kuliner.
Tak hanya soal wisata, dia ingin dunia mendatangi Indonesia karena tertarik dengan produk kulinernya. Anies juga mendorong restoran-restoran di Indonesia mendapatkan michelin star.
Baca Juga: Mahfud MD Ungkap 3 Alasan, Ketua Nonaktif KPK Firli Bahuri Tak Ditahan Penyidik Polda Metro Jaya
5. Diplomasi proaktif yang inklusif
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menilai, Indonesia membutuhkan kegiatan diplomasi yang lebih inklusif dan terbuka. Ia juga ingin melibatkan lebih banyak anak muda dalam kegiatan diplomasi.
“Bukan hanya diplomat, tapi semua kaum muda menjadi ujung tombak Indonesia di dunia internasional,” katanya.
Berdasarkan analisisnya, Indonesia perlu mengandalkan lima pilar tersebut untuk membuat negara ini semakin diperhitungkan dunia.***