Network
DeranaNTT - Dalam rangka memperingati Hari Jadi Humas Polri Ke-72, Polres Manggarai Barat menanam bibit pohon bersama dengan masyarakat, sebagai upaya dan keikutsertaan Polri dalam melestarikan lingkungan, Jumat 13 Oktober 2023 pagi.
Acara penanaman bibit pohon di Pesantren Nurul Fatah Mburak tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Mabar, AKBP Ari Satmoko, didampingi Ketua Bhayangkari Cabang Mabar, Ny. Iing Ari Satmoko, serta dihadiri para pejabat utama (PJU), Pemerintah Desa Macang Tanggar, Tokoh masyarakat, Tokoh Agama, dan Tokoh pendidik serta para Santri.
Suasana cerah pun memenuhi Pondok Pesantren yang berlokasi di Lemes, Desa Macang Tanggar, Kecamatan Komodo, Manggarai Barat, NTT itu, saat anggota kepolisian bersama para santri dan masyarakat melaksanakan penanaman bibit pohon.
Baca Juga: Ingin Dapat Tambahan Modal Usaha, KUR BRI Bisa Pinjam Rp100 Juta, Syaratnya Mudah!
Sebanyak 600 bibit pohon seperti sengon, ketapang kencana, mahoni, merbau, serta jambu mete, dan jambu biji ditanam dengan penuh semangat di lahan tidur milik Pondok Pesantren Nurul Fatah
Kapolres Mabar, AKBP Ari Satmoko, menyatakan bahwa Polres Manggarai Barat telah aktif dalam berbagai kegiatan sosial untuk menyambut Hari Jadi Humas Polri yang ke-72.
"Sebelumnya, kami telah menggelar Donor Darah dan mendistribusikan air bersih kepada masyarakat di titik-titik yang kesulitan mendapatkannya. Hari ini, kami berfokus pada penanaman pohon. Kegiatan ini memiliki tujuan mulia; pohon adalah sumber nutrisi, terutama oksigen, dan dapat meningkatkan kualitas tanah, menjaga kesuburan wilayah, serta menjaga kesehatan udara," kata Kapolres Mabar.
Baca Juga: Dalam Waktu Dekat Sosok Cawapres Pendamping Ganjar Pranowo Bakal Diumumkan, Siapa Nama Terkuat?
Lebih lanjut, Kapolres Mabar menjelaskan alasan pemilihan Pondok Pesantren tersebut untuk lokasi penghijauan.
"Kami melihat luasnya lahan di sini, namun pohonnya masih minim. Dengan kegiatan penanaman hari ini, kami berharap area ini akan menjadi lebih hijau dan memberikan udara yang lebih segar. Kami juga mengantisipasi perubahan cuaca ekstrim seperti tanah longsor," jelas Alumni Akpol angkatan 2004 itu.
