KKB Kembali Berulah, Tembak Anggota Koramil yang Lagi Patroli hingga Meninggal Dunia

- 15 Juni 2024, 19:58 WIB
Ilustrasi KKB Papua./ Bantah Minta Uang Tebusan Rp5 Miliar Pimpinan KKB Papua: Saya Hanya Merdeka, Saya Tidak Minta Uang Tebusan
Ilustrasi KKB Papua./ Bantah Minta Uang Tebusan Rp5 Miliar Pimpinan KKB Papua: Saya Hanya Merdeka, Saya Tidak Minta Uang Tebusan /Pexels/Kony Xyzx/

DERANANTT - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali berulah. Kali ini mereka menembak anggota anggota Koramil 1717-02/Sinak hingga meninggal dunia di Distrik Sinak, Kabupaten Puncak, Provinsi Papua Tengah. 

Anggota TNI itu ditembak saat sedang berpatroli. 

Kepala Operasi Damai Cartenz 2024 Komisaris Besar Polisi Faizal Ramdhani menjelaskan anggota Koramil 1717-02/Sinak yang menjadi korban bernama Praka Hendrik Fonataba.​​​​​​

"KKB kembali berulah dengan menembak satu anggota Koramil 17171-02/Sinak di Jalan Bandara Kampung Tapulinik pada Sabtu sekitar pukul 13.20 WIT hingga korban meninggal dunia," kata Kepala Operasi Damai Cartenz 2024 Komisaris Besar Polisi Faizal Ramdhani dilansir Antara, Sabtu. 

Baca Juga: Ternyata Gudang LPG yang Tewaskan 12 Orang Karyawan di Bali Taku Punya Izin

Menurut Kepala Satgas Humas Operasi Damai Cartenz 2024 Ajun Komisaris Besar Polisi Bayu Suseno, korban mengalami luka tembakan pada bagian punggung sehingga gugur dalam tugas.

“Dapat kami sampaikan bahwa pelaku yang menembak merupakan KKB wilayah Sinak pimpinan Kalenak Murib," ujarnya.

Peristiwa penembakan itu berlangsung saat anggota Koramil 17171-02/Sinak sedang melaksanakan tugas patroli dengan menggunakan kendaraan roda empat.

"Untuk saat ini korban telah dievakuasi ke Puskesmas Sinak untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," katanya lagi.

Bayu menambahkan usai melakukan penembakan, para pelaku langsung melarikan diri ke Kampung Tinoggame untuk menghindari kejaran aparat gabungan TNI dan Polri.

"Kami dari Satgas Operasi Damai Cartenz 2024 dan aparat gabungan TNI-Polri telah merespons kejadian tersebut dengan mengejar pelaku penembakan," ujarnya.***

Baca Juga: KKB Kembali Disebut OPM, Ini Alasan Panglima TNI

sumber : Antara

Editor: Alfons Abun


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah