Network
DeranaNTT - Harga Bahan Bakar Minyak (BBM) diprediksi akan kembali naik bulan depan. Untuk itu, diimbau kepada masyarakat untuk menerapkan pola hidup hemat.
Wacana ini disampaikan langsung oleh
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam keterangannya. Namun ia kembali menekankan pemerintah sedang melakukan berbagai pertimbangan.
Baca Juga: Raih Opini WTP yang Ke-8 Kali, Bupati Sumba Timur: Terimakasi Kepada Seluruh Jajaran
Salah satunya terkait kemampuan fiscal (keuangan) negara masih cukup untuk menahan harga BBM tidak naik seperti sebelumnya.
"Semuanya dilihat fiscal negara. Mampu atau tidak mampu, kuat atau tidak kuat," ucap Presiden Jokowi melansir Pikiran Rakyat, Rabu.
Baca Juga: Kabupaten Sumba Timur Kembali Raih Opini WTP
Ia menyebut, saat ini kemampuan fiscal dan APBN negara tengah dikalkulasi ulang. Ada berbagai kondisi yang merubah stabilitas saat ini. Salah satunya kondisi geopolitik, dan juga konflik di Timur Tengah yang memengaruhi harga minyak dunia.
"Harga minyaknya sampai seberapa tinggi. Semuanya akan dikalkulasi, semua akan dihitung, ujarnya.
Baca Juga: Puskesmas Lenang Manggarai Timur Gelar Akreditasi, Ini Tujuannya
