Sandiaga Uno Sebut 100 Persen Plastik di Bali Hasil Daur Ulang, Bisa Jadi Contoh

30 Mei 2024, 16:22 WIB
Sandiaga Uno Sebut 100 Persen Plastik di Bali Hasil Daur Ulang, Bisa Jadi Contoh /Biro Pers Kemenparekraf/

DERANANTT - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno menyebut 110 persen plastik di Bali, merupakan hasil daur ulang. 

 

Sandiaga menyinggung hal itu berkaitan dengan pariwista hijau dan konsep ekonomi yang sirkular. 

 

Ia pun menginginkan agar konsep ekonomi sirkular (economy circular) dapat diterapkan di Labuan Bajo.

 

Sebagai contoh di Bali hampir 100 persen botol plastik merupakan hasil daur ulang.

 

"Jadi kalau kita bisa mampu menghadirkan konsep circular economy ini kita tidak harus melihat bahwa pariwisata itu anti plastik, bukan, tapi justru bagaimana kita mendaur ulang plastik ini dalam sebuah konsep circular economy atau ekonomi yang sirkular," katanya dilansir Antara, Rabu 30 Mei 2024. 

Baca Juga: Kabar baik, Akan Ada 3 Penerbangan Langsung dari 3 Negara ke Labuan Bajo

 

Ia pun berharap kesadaran dan keberlanjutan pariwisata dengan konsep pariwisata hijau (green tourism) dapat dipusatkan di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT).

 
"Jadi kita harapkan akan berkurang jumlah sampah yang harus dibawa karena itu nanti akan ada jejak karbonnya. Alangkah baiknya kita miliki pariwisata yang berkonsep blue, green and circular economy," katanya. 

 

Sandiaga juga memberikan apresiasi acara kampanye "100% Murni, 100% Petualangan Indonesia” yang digelar di Labuan Bajo dan ia menyampaikan Labuan Bajo menjadi prioritas karena belum memiliki fasilitas untuk melakukan daur ulang sampah. ***
 
Baca Juga: Wisatawan Ikut Simulasi Upaya Penyelamatan Korban Kecelakaan Kapal Wisata di Labuan Bajo
 
sumber : Antara
 

Editor: Alfons Abun

Tags

Terkini

Terpopuler