Network
DeranaNTT - Penyakit konstipasi yang menyerang pada sistem pencernaan biasanya tidak memandang usia. Penyakit ini disebabkan oleh berbagai macam faktor salah satunya adalah kurangnya mengkonsumsi makanan yang berserat dan juga buah-buahan.
Penyakit konstipasi atau sembelit sering sekali dialami oleh orang dewasa dan anak-anak. Untuk mencegah hal itu terjadi disarankan menjaga pola makan dengan baik dan teratur.
Lantas apa yang dimaksudkan dengan konstipasi? Lalu bagaimana gejalanya hingga cara mengobati penyakit ini. Berikut kami ulas untuk Anda:
Baca Juga: BMKG Keluarkan Peringatan Dini Gelombang Tinggi di Perairan NTT
Gejala awal konstipasi
Untuk diketahui, penyakit konstipasi atau sembelit merupakan keadaan di mana seseorang kesulitan untuk buang air besar (BAB).
Perlu dicatat bahwa jika tidak BAB setiap hari bukan berarti mengalami konstipasi atau sembelit. Karena normalnya, setiap dari kita memiliki intensitas buang air besar yang berbeda-beda.
Tapi normalnya, untuk orang dewasa, mereka akan melakukan 3 kali buang air besar per hari hingga 3 kali buang air besar per minggu.
Baca Juga: BMKG Beri Peringatan Dini: Beberapa Wilayah di Kabupaten Ngada Dilanda Hujan Sedang Disertai Kilat
Nah, jika Anda mengalami susah buang air besar, kenali gejala-gejala awal yang perlu diketahui di antaranya:
- Sulit buang air besar
- Tidak buang air besar sesering biasanya
- Kotoran yang dikeluarkan saat BAB cenderung keras dan menggumpal
- Mememukan tenaga besar ketika buang air besar, namun kotoran yang keluar hanya sedikit
Lubang keluarnya kotoran terasa tersumbat sesuatu.
Cara mengobati konstipasi atau sembelit
Jika merasa bahwa sembelit yang dialami masih belum parah, ada beebrapa hal yang bisa dilakukan untuk mengatasi kondisi tersebut di antaranya:
Baca Juga: 5 Jenis Makanan yang Menyebabkan Asam Lambung, Nomor 3 Wajib Tahu
- Mengonsumsi makanan yang tinggi serat untuk membantu mencegah kembung dan masuk angin
- Perbanyak minum air putih, minimal 8 gelas per-hari
- Melakukan olahraga sehat
- Jika sudah merasa ingin BAB, langsung pergi ke toilet.
- Laiukan teknik relaksasi untuk mengelola stres yang bisa memicu asam lambung.
Nah, jika kondisi konstipasi Anda makin parah, segeralah mengunjungi dokter terdekat untuk penanganan lebih lanjut.***
