Network
DeranaNTT - Dalam rangka mencegah potensi bencana dampak El Nino, Pemerintah Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat mendapatkan surat dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
"Surat dari BMKG bahwa kita mulai masuk musim kemarau sudah kami terima," kata Kepala BPBD Kabupaten Manggarai Stefanus Tawar, melansir Antara, Jumat.
Saat ini, lanjut Tawar pihaknya sudah memproses instruksi Bupati Manggarai untuk menghadapi musim kering yang akan dikirim kepada para camat, lalu diteruskan ke pemerintah desa dan warga.
Baca Juga: Simak Resep Es Kopi Daun Bawang yang Tengah Viral di China dan Indonesia, Wajib untuk Dicoba
"Kami lagi proses juga siaga darurat musim kekeringan, kami buat SK (surat keputusan) siaga darurat dan posko siaga darurat kekeringan," ujarnya.
Ia menyebut, untuk antisipasi kekeringan di desa rawan kekeringan, pemerintah daerah tengah membangun kerja sama dengan pihak keamanan seperti TNI untuk membangun sumur bor di 10 desa yang tersebar di 10 kecamatan.
"Biaya bangun sumur bor dari BNPB (Badan Nasional Penanggulangan Bencana), kami lagi proses pengajuan kerja sama dengan TNI dan mereka yang bangun," ujarnya menambahkan.
Baca Juga: 4 Rasa Es Kopi Daun Bawang yang Tengah Viral, Para Pencinta Kuliner Wajib untuk Mencobanya
Selanjutnya ia mengimbau warga untuk tidak membakar lahan guna mencegah terjadinya kebakaran hutan di tengah musim kemarau.
