Menurut Kepala Biro Kerja Sama dan Humas Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Noorman Effendi, produk serupa yang teridentifikasi di Indonesia tidak mengandung cemaran logam dan plastik, sejalan dengan konfirmasi dari Unilever bahwa produk yang ditarik dari pasar Inggris dan Irlandia tidak beredar di Indonesia.
Unilever menegaskan komitmennya terhadap keselamatan dan kualitas produk yang mereka tawarkan kepada konsumen dengan langkah ini.
Baca Juga: Deretan Figur yang Sudah Nyatakan Maju pada Pilkada Manggarai Timur
Meskipun belum ada laporan konsumen yang terpengaruh oleh produk ini, penarikan kembali dilakukan sebagai langkah pencegahan dan responsif terhadap temuan potensi kontaminasi.***