DeranaNTT - Gunung Api anak Krakatau kembali mengalami letusan, tinggi abu vulkanik mencapai 1.000 meter.
Gunung anak Krakatau yang letaknya di Selat Sunda ini meletus, pada Senin 4 Desember 2023 pukul 02.42 WIB.
Baca Juga: Salut! Ketum PSI Beri Bantuan Kepada Penderita Kanker Lidah di Kediri
Sebelumnya letusan gunung api Anak Krakatau yang berlangsung pada Minggu pagi menjadi yang ketiga kalinya dalam 24 jam terakhir.
Sedangkan letusan lain terjadi pada Sabtu 2 November 2023 tepatnya pukul 11.21 WIB dan 22.37 WIB.
Melansir Pikiran Rakyat.com, dimana menurut laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), erupsi tercatat dalam seismogram dengan amplitudo maksimum mencapai 70 milimeter dan durasi sekitar 2 menit 16 detik.
Kolom abu yang dihasilkan memiliki warna hitam dengan intensitas tebal yang condong ke arah barat laut. Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau di Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, Andi Suardi, mengonfirmasi bahwa gunung tersebut kini berada pada status level III atau siaga.
Baca Juga: Ketum PSI Dukung Debat Terbuka Calon Wakil Presiden di Pemilu 2024