Network
Derana NTT - Peradaban Mesir kuno masih sering dibicarakan orang-orang bahkan di zaman sekarang. Entah dari kehebatannya keunikannya sampai kebiasaan anehnya. inilah beberapa kebiasaan aneh yang dilakukan orang Mesir kuno dilansir dari berbagai sumber, antara lain:
Menikahi saudara kandung
Zaman dulu banyak keluarga Mesir kuno menolak anaknya menikah secara sembarangan. Makanya jangan heran kalau beredar rumor aneh bahwa banyak keluarga yang memutuskan untuk menikahkan anaknya dengan darah mereka sendiri. Jadi pernikahan adik dan kakak ataupun anak sama orang tuanya dianggap wajar demi menjaga keturunannya tetap masih satu darah.
Ejakulasi di sungai Nil
Menurut legenda Mesir kuno, Dewa Atung berhasil menciptakan alam semesta gara-gara ejakulasi di sungai Nil. Ritual itu perlu dilakukan setiap tahun dengan harapan Sungai Nil akan memberkati mereka dan memberikan hasil panen yang bagus.
Pria Menstruasi
Seperti yang kita tahu bahwa hanya wanita sajalah yang mengalami menstruasi. Sebelum pendidikan kesehatan dapat diakses di seluruh dunia, banyak orang Mesir kuno terutama para laki-lakinya menganggap bahwa mereka juga menstruasi. Hal ini disebabkan kebanyakan pria mengidap penyakit bernama sistosomiasis yang mana dapat membuat mereka mengeluarkan darah saat buang air kecil dan juga buang air besar. Bahkan ada yang bilang bahwa pria menstruasi itu berarti tandanya subur.
Kotoran kumbang Tanda Keabadian
Namanya kotoran harusnya tidak didekati, tapi orang Mesir kuno melihat kotoran sebagai tanda keabadian. Jadi selama hampir 5000 tahun lalu serangga mengubur telurnya di kotoran hewan lain di mana nanti anak-anaknya bakalan menetas dari dalam kotoran tersebut. Makanya, mereka menganggap kalau kotoran bukanlah suatu hal yang buruk melainkan tanda kehidupan baru dan dianggap suci.
Bahkan, mereka juga percaya kalau kotoran kumbang yang tercampur kotoran anjing keledai dan juga Kijang bisa dijadikan campuran pengobatan untuk mengusir roh jahat.
Kotoran buaya Sebagai Alat Kontrasepsi
Sebelum tahu kotoran buaya bentuknya seperti apa, biasanya tiap kali melihat hewan ini dari jauh manusia bakal langsung menjauh. Tapi uniknya pada zaman dulu rakyat Mesir kuno mengambil kotoran hewan predator tersebut untuk dijadikan alat kontrasepsi alias sejenis pil KB.
Kotoran buaya berbentuk cairan yang diracik sedemikian rupa untuk dimasukkan ke Miss V wanita. Menurut kepercayaan Mesir kuno, kotoran buaya benaran ampuh untuk mencegah kehamilan bagi keluarga yang menolak untuk punya anak lagi.
Babon untuk Keperluan Ritual
Dalam mitologi Mesir kuno hewan babun awalnya terkenal gara-gara dianggap punya hubungan sama Dewa Hot yang merupakan Dewa kebijaksanaan. Tidak banyak yang tahu kalau hewan ini dipelihara sama para pendeta serta dilatih sedemikian rupa untuk dipakai untuk keperluan ritual.
Menurut hasil penelitian dari tulang-tulang yang ditemukan pada zaman dulu babun dilatih dengan cara dipukuli berulang kali. Bahkan ada yang bilang bahwa selain dipakai untuk ritual hewan ini juga membantu manusia dalam memproduksi alkohol serta menangkap penjahat bagaikan anjing pelacak
