Gempa Bumi M6.1 Guncang Ende, BMKG : Tidak Berpotensi Tsunami

- 24 Maret 2024, 11:22 WIB
Ilustrasi gempa bumi. Gempa bumi dengan kekuatan Magnitudo 6,0 mengguncang kawasan Timur Laut Tuban, Provinsi Jawa Timur, Jumat 22 Maret 2024, pukul 11.22 WIB.
Ilustrasi gempa bumi. Gempa bumi dengan kekuatan Magnitudo 6,0 mengguncang kawasan Timur Laut Tuban, Provinsi Jawa Timur, Jumat 22 Maret 2024, pukul 11.22 WIB. /Pixabay/Paula/


 
DeranaNTT - Gempa bumi berkekuatan 6.1 magnitudo mengguncang Kabupaten Ende, NTT, pada Minggu 23 Maret 2024.

Gempa itu terjadi, pukul 10.04.10 WIB. Menurut analisis BMKG, gempa bumi itu tidak berpotensi tsunami.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M5,8. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 9,91° LS ; 122,12° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 128 Km arah Tenggara Ende, Nusa Tenggara Timur pada kedalaman 41 km.

 
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif dasar laut. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan mendatar naik (oblique thrust fault).

Baca Juga: Gempa M 6.1 Guncang Ende, Dirasakan hingga Bima
 
Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Ende dengan skala intensitas IV MMI ( *Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah* ), daerah Larantuka, Waingapu  dengan skala intensitas III-IV MMI ( *Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah* ), daerah Bajawa, Maumere dengan skala intensitas III MMI ( *Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu* ), daerah Sabu dengan skala intensitas II-III MMI ( *Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu* ), dan daerah Bima dengan skala intensitas II MMI ( *Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang* ). Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini *TIDAK BERPOTENSI TSUNAMI*.
 
Hingga pukul 10.25 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
 
Kepada masyarakat diimbau agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.


Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (https://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG) atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg atau infobmkg.*
 

Baca Juga: Buruan ! Ada Lelang Motor Supra X 125 di TTS NTT, Harga Cuma Rp 1 Juta

Editor: Alfons Abun


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x